Bahaya Menambah RAM Android

Sebagai pengguna Android, mungkin pernah merasakan berbagai masalah mengenai gadget Android yang dimiliki. Salah satu yang menjadi masalah yang sering dihadapi pengguna Android yaitu kecepatan smartphone yang dioperasikan terasa semakin menurun.

Dimana masalah Android yang lambat atau sering disebut “lag” atau “lemot” ini banyak sekali dialami oleh para pengguna Android. Tidak memandang gadget yang digunakan, entah itu yang menggunakan spesifikasi yang rendah, maupun yang memiliki spec hingga tinggi pada gadget Android kesayangannya.

Problem seperti ini jikga terjadi, maka yang menjadi tempat kesalahan yaitu pada komponen RAM-nya, yang hal ini ada benarnya, dimana RAM amat mempengaruhi kecepatan suatu gadget, entah itu yang menggunakan platform Android, maupun yang menggunakan platform lainnya.

Sehingga tidak jarang orang mencari siasat untuk bisa menambah RAM, yang tujuannya agar Android miliknya bisa semakin  cepat. Akan tetapi yang jarang menjadi perhatian, bahwa trik untuk mengakali agar dapat meningkatkan RAM di Android ini punya bahaya yang dapat muncul setelahnya.

Sebelumnya, kita perlu mengetahui tentang istilah overclock yang ada hubungannya dengan RAM ini. Overclock merupakan istilah untuk meningkatkan kinerja processor, agar bisa lebih tinggi dibadingkan dengan sebelumnya. Walaupun sebenarnya peningkatan kecepatan tidak terlalu signifikan, tetapi akan tetap terasa manfaat berupa Android yang dapat berjalan dengan lebih cepat.

Sehingga semakin besar tingkat overclock Android membuatnya bisa semakin lebih cepat. Hal itu karena semakin besar ukuran overclock, maka semakin besar RAM. Tetapi yang perlu dinggat bahwa tingginya RAM ini tidak menjadikan smartphone Android selalu cepat.

Disamping itu, sebenarnya kapasitas RAM tidak dapat ditingkatkan, akan tetapi yang ada hanya membuat sebuah bentuk virtual memory dengan memakai dari kapasitas memory eksternal. Sehingga nantinya memory eksternal akan berperan menjadi virtual memory, yang nantinya itu digunakan untuk “membantu”, sehingga nantinya dirasakan Android menajdi lebih cepat (walaupun tidak signifikan bertambah kecepatannya), berkat setting RAM yang dilakukan ini.

Bahaya Menambah RAM Android

Diatas kita sudah membahas manfaatnya, lalu apa bahayanya menambah RAM di Android. Perlu diketahui bahwa selain bisa membuat virtual memory tersebut menggunakan metode kapasitas memory eksternal, selain itu dapat dilakukan dengan setting memory internal.

Dimana teknik tersebut terkenal dengan nama ZRAM. Cara kerjanya sehingga dapat mempercepat Android, yaitu dengan memangkas pada sebagian besar kapasitas memory internal, yang digunakan dalam rangka “berperan” sebagai memory tambahan untuk RAM.

Sehingga bahaya yang akan dirasakan dalam rangka menambah RAM di Android menggunakan 2 “trik” tersebut (setting eksternal dan internal memori), yaitu mengakibatkan memory internal akan bekerja dengan lebih ekstra keras, demikian juga nasib eksternal memori, yang akhirnya membuat umur dari internal dan eksternal memory menjadi lebih pendek, alias cepat rusak. Selain itu, suhu gadget menjadi cepat panas yang dapat brakibat buruk pada komponen. Termasuk daya tahan baterai yang menurun (cepat kehabisan daya), serta umurnya menjadi lebih pendek.

Kesimpulan
Seluruh vendor smartphone akan menentukan tingkat spesifikasi Android sesuai dengan hitung-hitungan yang matang, hal ini perlu untuk kita sering ingat). Dimana sebagian orang, dengan tanpa ilmu menyatakan bahwa semakin tinggi clock prosesor Android maka semakin cepat Android, dan pernyataan ini benar di satu sisi, dan jelas salah pada banyak sisi lainnya.

Dimana dengan melakukan peningkatan RAM seperti itu, malah mengakibatkan terjadinya ketidak-seimbangan performa Android. Yang akan dirasakan justru handphone menjadi lebih cepat panas dan kemampuan scrolling menjadi menurun drastis. Yang hal ini terjadi karena menyelisihi “aturan baku” dari vendor, bahwa tidaklah mereka membuat suatu komponen, lalu mengatur spec dan kapasitas pada masing-masing komponen, melainkan dengan perhitungan yang benar-benar matang, dengan uji coba yang lama dilakukan, sehingga masing-masing komponen dapat menjadi kompatibel antara satu sama lainnya.

Sehingga untuk sebelum melakukan “siasat” menambah RAM ini, maka perlu pikir-piir panjang dahulu, karena berdampak buruk langsung pada komponen smartpohne.